Sebagai salah satu jenis burung kicau yang banyak peminatnya, Murai Batu memiliki daya tarik dari bentuk ekornya. Sebenarnya, pola ekor Murai Batu sangat bervariasi berdasarkan jenisnya masing-masing.
Ada banyak jenis Murai Batu yang tersebar di daerah Indonesia. Kesemuanya mempunyai suara kicau yang khas. Berikut ini berbagai pola ekor Murai Batu dengan berbagai karakteristik yang membedakannya.
Pola Ekor Murai Batu Medan

Burung Murai Medan mempunyai suara kicauan yang indah sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta burung.
Keistimewaan pola ekor murai batu medan asli yang menarik yaitu perpaduan dua warnanya yaitu hitam dan putih seperti pola ekor murai bordan.
Selain itu, pola ekor murai batu bahorok berbentuk cukup panjang yaitu 20 sampai dengan 30 cm dengan bentuk ekornya seperti huruf U, V, dan W sehingga sangat variatif.
Baca Juga : Ciblek Sawah | Suara, Jenis dan Perbedaan Jantan & Betina
Pola Ekor Murai Batu Borneo

Jenis Murai Batu Borneo atau Murai Kalimantan dibagi menjadi beberapa kategori yaitu Murai Batu Mahkota, Murai Batu Palangka, dan Murai Batu Banjar.
Selain mempunyai suara kicau lantang dan keras. Burung Batu Bornei juga memiliki mental yang bagus dari warna di bagian dadanya.
Tak hanya itu, pola ekor murai gembung juga indah dari bentuk dan motif ekornya.
Meskipun pola ekornya terbilang cukup pendek hanya 10 sampai 13 cm, tetapi perpaduan warna putih dan hitamnya yang bagus membuat ekornya terlihat indah,
Ekornya terbentuk dari 12 helai bulu atau pasang, 4 pasang berwarna putih sebagai penyangga dan 2 pasang bulu hitam.
Pola Ekor Murai Batu F4

Murai Batu F4 mempunyai suara kicau yang cukup bervariasi.
Untuk membedakannya dengan Murai Batu yang lainnya, kamu dapat melihat pola ekornya.
Pola ekor Murai F4 yaitu berwarna hitam secara keseluruhan dengan panjang sekitar 12-18 cm.
Karakteristik lainnya, ekor Murai F4 tipis dan rapat sehingga tidak mengembang.
Pola Ekor Murai Batu Lampung

Murai Batu Lampung mempunyai suara kicau yang mengulang-ulang dan variatif.
Selain mempunyai keindahan dari warna bulu di bagian tubuhnya. Burung ini juga tergolong sangat aktif.
Dilihat dari pola ekor murai batu lampung super mempunyai panjang ekor sekitar 12 sampai dengan 18 cm.
Bentuk ekornya yang tidak terlalu panjang, menyesuaikan dengan bentuk tubuhnya yang kecil.
Bentuk pola ekornya tidak beraturan, tetapi karena warnanya hitam maka tetap terlihat rapi.
Baca Juga : 10 Merpati Hias Paling Mahal & Indah di Indonesia!
Pola Ekor Murai Batu F3

Jenis burung Murai Batu F3 mempunyai suara kicau yang cukup variatif dan merdu. Untuk lebih mengenalinya, kamu dapat melihat pola ekornya.
Pola ekor burung Murai Batu F3 jumlahnya ada 4 dengan warna putih dan garis coklat gelap yang berbentuk mendatar.
Selain itu, pola ekor daunnya cukup kecil, tipis, rapat, dan juga melengkung ke bawah sehingga terlihat cukup bervariasi.
Untuk panjang ekornya mulai dari 19 sampai dengan 20 cm.
Baca Juga : Biar Gacor Terus, 5 Rekomendasi Makanan Burung Prenjak Terbaik
Pola Ekor Murai Batu Aceh Asli

Murai Batu Aceh identik dengan perpaduan warna hitam dan putih di bagian tubuhnya.
Untuk lebih memahami karakteristik burung ini, kamu juga dapat melihat pola ekornya.
Pola ekor Murai Batu Aceh asli mempunyai bentuk ekor yang panjang dengan memadukan dua warna yaitu putih dan hitam.
Di bagian sisi samping bulu ekornya mempunyai warna putih yang membentuk garis horizontal.
Untuk membedakan berbagai jenis Murai Batu, kamu dapat memahami setiap karakteristik pola ekor Murai Batu yang mempunyai bentuk berbeda-beda.
Originally posted 2022-07-06 02:09:31.