Arsip Tag: burung pengicau

Fakta Burung Murai Batu, Pengicau Yang Indah

Fakta Burung Murai Batu – Murai Batu merupakan salah satu jenis burung yang banyak di gemari para pecinta burung kicau. Selain di karenakan memiliki surara kicauan yang sangat merdu, Murai batu juga memiliki variasi warna bulu yang sangat indah. Hal inilah yang membuatnya menjadi salah satu burung populer dan juga menjadi incaran banyak pecinta burung untuk di pelihara.
Pasti banyak dari kalian yang juga tertarik untuk memelihara burung satu ini juga. Namun sebelum kalian memeliharanya, yuk simak dulu fakta burung murai batu berikut ini :

1. Klasifikasi Burung Murai Batu

Murai batu (Copsychus malabaricus) merupakan burung pengicau kecil yang sudah banyak terkenal dengan suara khas yang merdu. Dengan tubuh ramping dan dominasi hitamnya membuatnya menjadi salah satu yang populer.
Pada awalnya murai batu di klasifikasikan sebagai bagian dari Thrush (Turdidae). Namun setelah penelitian lebih lanjut dan mengklarifikannya ke dalam keluarga Flycatcher(Muscicapidae).

Baca Juga : Jenis Burung yang Tidak Boleh Dipelihara dan Alasannya

2. Persebaran Burung Murai Batu

Penyebaran burung ini ada berbagai tempat, tergantung dengan subspesiesnya. Ada yang berada di india, srilangka, malaysia, kalimantan dan ada juga yang yang merupakan endemik pulau jawa.

3. Habitat Murai Batu

Burung ini hidup di kawasan hutan lebat dan juga menenpati dataran rendah. Menurut para pengamat bahwa murai batu berhabitat di asia tenggara, terutama di daerah hutan dataran rendah, hutan lembah dan juga hutan bambu. Hewan satu ini juga suka mendiami hutan lembab tropis, hutan rawa, perkebunan, hutan sekunder dan hutan bakau.

4. Mencari Makan Di Tanah

Burung satu ini menyukai tumbuhan bawah dan jurang yang teduh, dia sering mencari makan di dataran tanah untuk mencari arthropoda, cacing dan juga buah beri. Selain itu, murai batu juga memakan semut, belalang, lipan, dan hewan kecil lainnya yang bisa dia jumpai. Lalu untuk yang berada di penangkaraan mereka di beri makan kacang polong rebus dan juga daging mentah.

5. Bereproduksi Pada Musim Hujan

Hewan ini bereproduksi pada saat musim penghujan yaitu dari bulan maret sampai dengan juni. Menurut dari apa yang di langsir para pengamat, masa kawin mereka akan membangun sangkarnya di dalam lubang di pohon rendah atau bahkan di semak-semak. Dan juga perlu di ketahui bahwa burung ini sangatlah pemalu, namun mereka tetap bersifat teritorial. Murai batu jantan akan bernyanyi untuk memperingati pejantan lain ketika mereka sedang bereproduksi.
Pada umumnya burung ini hanya akan meletakan 2 atau 3 telur di dalam sangkarnya. Normalnya warna telurnya hijau pucat dengan bintik coklat muda dan ungu tua.

Nah itulah sekilas tentant fakta burung murai batu yang harus kalian ketahui bila kalian tertarik untuk memelihara burung merdu satu ini. Semoga informasi ini bisa berguan untuk kalian semua.